Lamongan-Civitas akademika MAN 1 Lamongan menggelar kegiatan pembinaan setelah libur panjang dan hari raya idul fitri. Senin (9/5/2022), kegiatan pembinaan untuk peningkatan profesionalitas dan kinerja bagi guru dan karyawan MAN 1 Lamongan dipusatkan di aula. Kegiatan yang dihadiri langsung Kepala Kemenag Kabupaten Lamongan H. Fausi, SE, M.HI. M.Pd.I tersebut diselenggarakan dengan mengangkat tema “Perkuat Silaturahmi, Bangun Kebersamaan, dan Tingkatkan Kinerja Bersama”.
Selain para guru dan karyawan, kegiatan yang digelar dengan prokes ketat tersebut juga dihadiri para anggota komite dan mantan kepala MAN 1 Lamongan, juga para pengawas. Tampak hadir di antara mereka adalah K.H. Abdul Aziz Choirie, Drs Akhmad Najikh, M.Ag, Drs. Sarjono, M.Pd, Dra Hj. Ida Safiaturahma, M.Pd.I, Ahmad Badri, H. Ali Mas’ud, dan masih banyak yang lainnya. Selain mereka juga hadir KH Ali Musta’in yang sekaligus didaulat memberikan wejangan bagi para guru dan karyawan MAN 1 Lamongan.
“Alhamdulillah kita semua diberi kesehatan Allah Swt sehingga bisa menghadiri kegiatan pembinaan dalam rangka peningkatan profesionalitas dan kinerja guru dan karyawan MAN 1 Lamongan,” ungkap Kepala MAN 1 Lamongan Nur Endah Mahmudah, S.Ag, M.Pd dalam sambutannya.
Mantan Kepala MTsN 2 Lamongan itu berharap pihaknya diberi arahan juga pemikiran sehingga di hari fitri yang suci setelah lebaran ini, pihaknya fresh kembali dan bisa terus meningkatkan kinerja serta profesionalitas dalam bekerja. Ini, aku mantan Waka Kurikulum MAN 1 Lamongan, karena tugas civitas akademika MAN 1 Lamongan ke depan cukup berat dalam mencetak calon generasi penerus bangsa. “Kami berharap kerja kami bisa lebih baik. Hari ini harus lebih baik dari kemarin. Itulah motto kami,” harap dia seraya menyampaikan ucapan minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir dan batin mewakili MAN 1 Lamongan pada semua yang hadir di acara di moment yang masih lebaran ini.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Lamongan, H. Fausi, SE, M.HI. M.Pd.I menyampaikan beberapa pesan dari Menteri Agama RI, H Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut). Fausi menyampaikan pesan Gus Yaqut selaku Menteri Agama ingin berterima kasih pada jajaran ASN di lingkungan Kemenag Jawa Timur telah ikut mensukseskan program 1 juta vaksin.
Bahkan, menurut Fausi, secara khusus Menteri Agama memberikan apresiasi kepada Jawa Timur karena wilayah ini menjadi wilayah yang mampu melaksanakan program vaksinasi melebihi target. Di Jatim, kata dia, sebenarnya hanya ditargetkan sebanyak 300 ribuan yang ikut program vaksin, tetapi ternyata dalam pelaksanaannya mencapai 400 ribuan peserta, 1.489 di antaranya kelebihannya itu merupakan sumbangan dari Lamongan. “Alhamdulillah sukses, terima kasih ini hasil luar biasa. Mudah-mudahan, setelah mudik dan liburan panjang ini tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” harap Fausi.
Lebih lanjut, Fausi juga menyampaikan pesan Menteri Agama terkait dengan pelaksanaan haji tahun 2022 ini. Diakui, pelaksanaan haji tahun 2022 ini menjadi tahun yang sangat dilematis bagi pemerintah sekarang. Selain karena persoalan kesiapan keberangkatan, juga waktu yang tersedia sangat mepet sehingga pemerintah harus ekstra sekarang. Apalagi tahun 2022 ini, kuota yang diberikan kepada Indonesia berkurang banyak, hanya setengah dari jatah tahun-tahun sebelumnya.
“Tahun ini kuota haji regular nasional kita hanya diberi 92.825, jauh dari jatah sebelumnya sebanyak 250 ribuan,” ucap Fausi.
Dari kuota yang diberikan secara nasional itu, lanjut Fausi, jatah untuk Jawa Timur hanya sebanyak 16.048 calon jemaah. Dari jatah itu, kata dia, Lamongan hanya mendapat jatah sebanyak 716 calon, cadangan 160. “Ini tentu menjadi persoalan tersendiri apalagi pemerintah Saudi melarang calon jamaah haji yang berusia lebih dari 65 tahun ikut haji tahun ini. Alasannya, karena tahun ini merupakan puncak-puncaknya musim panas, sehingga diprediksi yang berusia lebih dari 65 tahun tidak akan kuat,” ujar dia seraya menyatakan pemerintah masih terus meloby terkait dengan kebijakan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Fausi juga mengingatkan pada jajarannya untuk terus meningkatkan kinerja dalam melayani masyarakat. Dikatakan, sekarang ini ada kebijakan Work From Home (WFH) sampai tanggak tertentu. Namun kebijakan itu bukan berarti bisa dimaknai untuk bekerja seenaknya. “WFH Itu bukan libur tapi kerja dari rumah, kerja yang menghasilkan kedinasan,” tegas dia seraya menyampaikan mohon maaf lair batin di akhir sambutannya.
Sebelumnya, para siswa yang sudah terlanjur masuk juga dikumpulkan di halaman madrasah. Moment itu juga sekaligus dimanfaatkan Kepala MAN 1 Lamongan Nur Endah MAhmudah, S.Ag, M.Pd untuk menyampaikan mohon maaf lahir dan bathin. “Saya atas nama seluruh civitas akademika dengan tulus memohon maaf sebesar-besarnya kepada anak-anakku semua. Harus kita akui, kita ini bukan orang sempurna di dunia ini yang tidak luput dari salah, mari kita bermaaf-mafaan semua, mumpung masih lebaran,” ajak Nur Endah Mahmudah.
Dalam kesempatan itu, Nur Endah juga menyampaikan bahwa hari ini hingga 11 Mei mendatang jadwalnya masih daring, belajar dari rumah. “Tetap belajar di rumah, kita saling memaafkan, ingat tanggal 12 kembali masuk,” tegas dia. (roudlon)
Foto-foto : Arif Syamsuddin
Berkah untuk manela
Luar biasa MAN 1 LMG..Semoga ke depan MAN 1 Lamongan lebih baik, lbh jaya lbh hebat bermartabat. Dan lebih meningkatkan kinerja sbg pendidik anak bangsa
Tetap semangat dan membawa berkah utk kemajuan bangsa aamiin