Lamongan-Beginilah indahnya kegiatan pendidikan di MAN 1 Lamongan. Rasa kekeluargaan selalu dibangun dan terus dikedepankan sejak awal antara madrasah, komite, dan wali siswa. Pada penerimaan siswa jalur khusus misalnya, pihak madrasah langsung mengundang para wali siswa yang anaknya dinyatakan lolos.
Mereka dipertemukan dengan Komite MAN 1 Lamongan yang dinahkodai KH Abdul Aziz Choirie di ruang aula MAN 1 Lamongan, Jumat (15/3/2019). Bersama pengurus komite lainnya, Ketua MUI Kabupaten Lamongan ini mengajak para calon wali siswa membicarakan pendidikan anak-anaknya selama di MAN 1 Lamongan nanti. Tercatat ada 206 wali calon siswa yang lolos jalur khusus atau prestasi yang hadir di pertemuan tersebut.
Dibuka Kepala MAN 1 Lamongan Akhmad Najikh, pertemuan antara wali calon siswa dan komite berlangsung sangat gayeng dan penuh kekeluargaan. Dari jajaran komite, selain KH Abdul Aziz Choirie, juga tampak dr H. Nurul Kawakib, M. Jahid (mantan guru MAN 1 Lamongan), Drs H. Mas’ud Ali (tokoh masyarakat), dan H. Ramelan (pemilik bus pariwisata Pasir Mas).
Dalam pertemuan yang dimulai pukul 08.00 WIB, mereka membicarakan banyak hal untuk kepentingan pendidikan anak-anaknya di madrasah nanti, mulai dari fasilitas, prestasi, biaya, hingga anak-anaknya nanti mau dibentuk seperti apa. “Kalau bicara anak, itu bicara investasi. Mari kita dukung potensi anak-anak kita, sehingga menjadi anak pintar dan sholeh-sholehah,” ucap KH Abdul Aziz Choirie.
Para calon wali datang tidak hanya sendiri. Mereka datang bersama anak masing-masing. Di saat para wali melakukan pertemuan, anak-anaknya mengukur baju seragam setelah daftar ulang. Panitia memberikan kesempatan pada peserta yang lolos tes jalur khusus untuk daftar ulang sampai 20 Maret 2019 mendatang.
“Kalau sampai tanggal 20 Maret 2019 tidak daftar, berarti dianggap mengundurkan diri,” kata Ketua Panitia PPDB MAN 1 Lamongan Rouf Baidhowi.
Untuk itu, pihaknya berharap pada para peserta tes yang sudah dinyatakan lolos untuk segera mendaftarkan diri. Pengumumannya bisa dibuka di website MAN 1 Lamongan pada: https://man1lamongan.sch.id. Pihaknya tidak ingin terjadi seperti pengalaman tahun-tahun sebelumnya. “Ada siswa dinyatakan lolos, tapi baru tahu dan ketika daftar ulang, sudah tutup, ya dianggap mengundurkan diri,” kata Rouf. (roudlon)