Lamongan-Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lamongan tanggap terhadap virus corona (Covid-19) yang tengah mewabah negeri ini. Berbagai kebijakan dan langkah preventif pun dilakukan oleh madrasah, termasuk membuat kebijakan belajar di rumah untuk ribuan siswa. Seluruh civitas akademika MAN 1 Lamongan saling bahu membahu untuk mendukung kebijakan tersebut, sehingga hak siswa tetap bisa terpenuhi termasuk hak mendapatkan materi pembelajaran.
Di bawah pimpinan Kepala MAN 1 Lamongan Akhmad Najikh, M.Ag, seluruh jajaran dewan guru dan juga tenaga kependidikan melakukan banyak terobosan. Guru bukan hanya menyiapkan materi pelajaran jarak jauh (online), tetapi juga melakukan serangkaian kegiatan lain yang mendukung, seperti membuat media pembelajaran, menyusun UKBM (Unit Kegiatan Belajar Mandiri), juga menyusun perangkat pembelajaran 2020/2021.
Tak sedikit para guru juga menyempatkan diri datang ke madrasah untuk merekap penilaian dari siswa. Perjuangan yang Patut Dibanggakan memang. Mereka juga tidak jarang terus memantau perkembangan kesehatan masing-masing siswa di rumah, sambil memantau belajarnya secara online. Sehingga para siswanya pun tetap bisa dipantau meski jarak memisahkan mereka, sebagai bentuk kepedulian pada siswa.
Tidak hanya itu, bagian lain juga tidak kalah cekatanya. Bagian UKS misalnya, pun menyiapkan masker, anti sep septik, dan alat pelindung diri (APD) hasil kreasi sendiri. Sejumlah sanitizer juga disediakan dan ditempatkan di sejumlah titik untuk menangkal penyebaran virus corona.
“Kami atas nama pimpinan mengucapkan trm ksh bpk/ibu yg tergabung tim pembuatan handsanitaser MAN 1 Lamongan smg bermanfaat bg masy dlm mencegah covid 19 aamiin. Sukses sukses sukses,” kata Akhmad Najikh.