LAMONGAN, { Koranterkini.com} (04/05/23). Melalui bantuan SBSN, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lamongan bakal miliki gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan. Pembangunan gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan MAN 1 Lamongan tersebut dibangun melalui program SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) tahun anggaran 2023 ditandai dengan peletakan batu pertama dilakukan Kepala Kanwil (Kakanwil) Kemenag Jatim Husnul Maram.
Acara peletakan batu pertama juga dihadiri oleh Subkoord Sarpras Kementerian Agama Provinsi Jatim, Kepala Kantor Kemenag Lamongan, Kasubag TU Kemenag Lamongan, Kasi Pendma Kemenag Lamongan, Muspika Kecamatan Lamongan, Kepala MAN 1 Lamongan serta diikuti oleh seluruh Civitas Akademik MAN 1 Lamongan dan para penyedia pembangunan.
Husnul Maram dalam sambutannya menyampaikan pembangunan gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan MAN 1 Lamongan tidak terlepas dari perjuangan dan doa KH Abdul Azizi Choiri yang pada saat itu menjadi Ketua Komite MAN 1 Lamongan guna mendambakan progres demi kemajuan MAN 1 Lamongan.
“Alhamdulillah hari ini telah menjadi bukti kita semuanya bahwasanya pagi hari ini ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan MAN 1 Lamongan,” kata Husnul Maram. Kamis (04/05/2023).
Lebih lanjut, Kakanwil Kemenag Jatim menyebutkan dari jumlah sekitar 435 Madrasah Negeri di Jawa Timur yang mendapat bantuan SBSN di tahun anggaran 2023 baru terdapat 28 titik.
“Alhamdulillah, komitmen dari Pemerintah insyaallah nanti akan kita selesaikan seluruhnya untuk mendapatkan bantuan pembangunan fisik yang di biayai dari SBSN,” ungkapnya.
Husnul Maram mengungkapkan, untuk pembangunan fisik gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan yang ada di MAN 1 Lamongan ini mendapatkan bantuan dari pemerintah sebesar Rp 5,2 Milyar.
BACA JUGA : Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka, ajak guru perkuat P5PPRA
Untuk itu, ia berharap proses pembangunan peningkatan sarana dan prasarana Madrasah melalui SBSN bisa berjalan lancar, aman dan sesuai prosedur serta diberikan kesehatan sehat wal afiat. Dalam kesempatan tersebut, Husnul Maram juga menyampaikan untuk selalu mengawasi proses pembangunan progres projek SBSN ini kepada pihak kontraktor yang bertanggung jawab atas proyek ini agar selalu bekerja profesional dalam pengerjaan bangunan.
“Dan tolong untuk pak penyedia nanti progresnya jangan sampai progres mines tapi progresnya harus plus sehingga kedepan tidak ada temuan baik dari Inspektorat, KPK, ataupun BPK,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala MAN 1 Lamongan Nur Endah Mahmudah berharap pembangunan gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan berjalan lancar sesuai dengan target penyelesaiannya, sehingga segera dapat dimanfaatkan peserta didik.
“Alhamdulillah, MAN 1 Lamongan mendapatkan bantuan pembangunan fisik gedung yang nantinya digunakan sebagai gedung labolatorium terpadu dan perpustakaan. Semoga bisa menunjang peningkatan prestasi siswa didik MAN 1 Lamongan,” kata Nur Endah Mahmudah.
Copy : ( Koranterkini.com )